A Critical Discourse Analysis on High End Skincare Products Advertisements

  • Ni Nyoman Tantri Information Technology, Institut Agama Hindu Negeri (IAHN)
  • Ni Made Yuniari Information Technology, Institut Agama Hindu Negeri (IAHN)
Keywords: A Critical Discourse Analysis, Advertisements, High End Skincare Products

Abstract

Studi ini memberikan investigasi mendalam terhadap iklan produk perawatan kulit kelas atas, dengan penekanan khusus pada wacana dan strategi linguistik yang digunakan dalam kampanye Laneige, Estee Lauder, dan Sulwhasoo. Studi ini meneliti cara iklan menyampaikan cerita yang menarik melalui penggunaan struktur paralel, pengulangan, pemilihan suasana hati, kata sifat, dan tata bahasa. Studi ini menekankan bagaimana bahasa memainkan peran penting dalam membangun hubungan dengan audiens dan item pemasaran, serta bagaimana media dan iklan membentuk perilaku dan pandangan konsumen. Investigasi menunjukkan bagaimana elemen linguistik dan tekstual digunakan dengan terampil dalam iklan untuk mengomunikasikan kualitas dan keunggulan produk perawatan kulit. Pengulangan menyoroti fitur penting produk, sementara struktur paralel menghasilkan penyajian informasi yang seimbang dan konsisten. Studi ini juga menekankan betapa pentingnya media dan iklan dalam membentuk norma dan nilai sosial, mencerminkan standar masyarakat, dan memengaruhi opini publik. Studi ini juga menyoroti penggunaan fitur sosiolinguistik dan bahasa ekspresif untuk membangun hubungan pribadi dengan audiens. Fitur sosiolinguistik dan analisis wacana kritis membantu memperjelas strategi persuasif yang digunakan oleh periklanan untuk membujuk perilaku pelanggan.

References

Alliez, É. (2011). De-definition of media. A telegraphic postscript. Radical Philosophy, 17.

Delin, J. (2000). The language of everyday life: an introduction (unabridged). SAGE Publications.

Fairclough, N. (2013). Critical discourse analysis: the critical study of language (2nd, reprint ed.). Taylor & Francis.

Gradoselskaya, G., & Volgin, A. V. (2019). Decomposition of a Media Event Through the Definition of Information Waves. 2019 Twelfth International Conference “Management of Large-Scale System Development” (MLSD), 1–3.

Halliday, M. A. K., & Matthiessen, C. M. I. M. (2013). Halliday’s introduction to functional grammar (4th, illustr ed.). Taylor & Francis.

Hwang, Y., Ryu, J. Y., & Jeong, S.-H. (2021). Effects of disinformation using deepfake: the protective effect of media literacy education. Cyberpsychology, Behavior and Social Networking, 24(3), 188–193.

Janks, H. (1997). Critical discourse analysis as a research tool. Discourse: Studies in the Cultural Politics of Education, 18(3), 329–342.

Kivumbi. (2017). Difference between advertising and media. Differencebetween.Net.

Purnami, N. N. A., Suamba, I. K., & Dewi, R. K. (2024). The effect of service quality on financial performance and satisfaction of cooperative members in gianyar regency. Journal of Sustainable Development Science, 6(1), 36–42.

Titscher, S., Meyer, M., Wodak, R., & Vetter, E. (2000). Methods of text and discourse analysis: in search of meaning (unabridged). SAGE Publications.

Zeiger, S. (2023). Examples of the Relationship Between the Media and Advertising. Smallbusiness.Chron.Com.

Published
2024-12-24
How to Cite
Tantri, N. N., & Ni Made Yuniari. (2024). A Critical Discourse Analysis on High End Skincare Products Advertisements. Journal of Sustainable Development Science, 6(2), 43-52. https://doi.org/10.46650/jsds.6.2.1594.43-52
Section
Articles