MODEL KUALITAS KEHIDUPAN KERJA (QUALITY WORK LIFE) PEGAWAI OUTSORSING SIMANTRI

  • Ni Putu Sukanteri Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Putu Fajar Kartika Lestari Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Mahasaraswati Denpasar

Abstract

Tenaga kerja merupakan modal utama dalam suatu perusahaan terutamanya pada perusahaan pelayanan publik. Meningkatkan kinerja suatu layanan diperlukan untuk memberikan kepuasan kepada petani. Pentingnya membangun  dan menumnbuhkan loyalitas seseorang sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor meliputi faktor yang terdapat dalam individu  maupun faktor yang terdapat dalam lingkungan kerja.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui  model peningkatan kinerja  tenaga outsorsing SIMANTRI  pada Kantor Kementrian Pertanian dan Tanaman Pangan Provinsi Bali. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi  faktor manakah yang memberikan kontribusi terbesar terhadap produktivitas tenaga outsorsing SIMANTRI SIMANTRI  pada Kantor Kementrian Pertanian dan Tanaman Pangan Provinsi Bali serta mengetahui  produktivitas tenaga outsorsing dan efektifitas program outsorsing pada Kementan Prov BaliMetode yang digunakan  untuk memperoleh data dalam penelitian ini meliputi metode observasi, metode wawancara. Metode analisis data menggunskan analisis korelasi bergandauntuk menganalisis sumbangan masing-masing faktor dalam kualitas kehidupan kerja serta  produktivitas kerja baik secara serentak maupun secara parsial digunakan model regresi linier berganda, untuk mendapatkan model kualitas kehidupan kerja pegawai outshorsing SIMANTRI di Provinsi Bali.Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan keenam variabel bebasnya mempunyai hubungan signifikan terhadap kinerja pegawai Outshortsing SIMANTRI Provinsi Bali, namun secara parsial variabel Kesempatan untuk mengembangkan diri ( X2 ) tidak memiliki hubungan signifikan karena status pegawai simantri adalah karyawan kontrak yang di tugaskan sebagai pendamping di lapangan oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan perkebunan Provinsi Bali serta tidak menyediakan kesempatan  jenjang karier seperti tenaga kerja PNS pada umumnya, sedangkan seluruh variabel yang lain seperti X1= Partisipasi dalam pengambilan keputusan,  X3 = Rasa bangga terhadap pekerjaan, X4 = Pendidikan , X5 = jarak tempat tinggal dg lokasi kerja, X6 = status perkawinan memiliki hubungan signifikan terhadap kinerja karyawan.Kata Kunci: Kinerja, Pegawai, Outsorsing, Simantri

References

Aukley, G. 1983. Teori makro ekonomi. Terjemahan Paul Sihothan. Unuversitas Indonesia, Jakarta

Boediono 1990, Ekonomi Mikro BPFE. Yogyakarta. Kotler, Philip.

Budiasa, I Wayan. 2011. Pertanian Berkelanjutan: Teori dan Pemodelan. Denpasar: Udayana University Press.

AAK.1990. Budidaya Tanaman Padi. Kansius, Yogyakarta

Daniel, M.. 2004 Pengantar ekonomi pertanian. Jakarta . PT. Bumi Aksara.

Fuad, M. dkk.. 2003 Pengantar Bisnis. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Ghozali, I. 2008. Structural Equation Modeling Metode Alternatif dengan Partial Least Square. Edisi 2. Semarang : Universitas Diponegoro.

Ghozali, I. 2011. Structural Equation Modeling Metode Alternatif dengan Partial Least Square. Edisi 3. Semarang : Universitas Diponegoro.

Ghozali, I. 2012. Structural Equation Modeling Metode Alternatif dengan Partial Least Square. Edisi 4. Semarang : Universitas Diponegoro.

Griffin, R.W. 2004. Manajemen. Edisi 7. Jilid 1. Jakarta : Erlangga.

Hadisaputro, S. 1985. Biaya dan pendapatan didalam usahatani. Departemen Ekonomi Pertanian. UGM Yogyakarta .

Konsep dan Sistem Pemasaran Mubyarto. 1995. Pengantar Ekonomi Pertanian Edisi Ketiga LP3ES, Jakarta

Mosher, A.T. 1991. Mengerakkan dan membangun pertanian, dinas pendidikan Departemen Pertanian CV Yusa Guna, Jakarta.

Mubyarto. 1991.. Pengantar ekonomi pertanian, Edisi – 3 Lembaga Penelitian pendidikan dan penerangan ekonomi social, Jakarta.

Mubyarto.. 1994.Pengantar ekonomi pertanian. Jakarta . LP3ES.

Pengantar Teori Mikro Ekonomi. Penerbit 1.PT Raja Grafindo, Jakarta _______ 2006.

Panduan Penulisan Proposal penelitian dan Pengabdian Edisi XI. 2017

Pitana. 2004. Revitalisasi Subak dalam Memasuki Era Globalisasi. Andi Offset. Yogyakarta

Soedarsono, H. 1995.. Pengantar ekonomi mikro. LP3ES, Jakarta,

Supari, D. H.. 2001. Manajemen produksi dan oprasional agribisnis hortikultura. Kelompok Gramedia, Jakarta.

Soekarwati.. 1995. Analisis usaha. UI, Jakarta.

Soekarwati Dkk. 2002 Ilmu usahatani dan penelitian untuk pengembangan petani kecil. UI Press, Jakarta.

Soekartawi. 2012. Ekonomi Pembangunan. Proses, Masalah dan kebijakan, Kencana Prenada Media group Pangadaheng, Yanti.

Teori Ekonomi Mikro. 2002. Pusat Penerbitan Universitas Terbuka,Jakarta

Published
2018-11-04
Section
Articles