PEMBERDAYAAN PENGELOLA IRIGASI AIR TANAH BERBASIS AGRIBISNIS (Kasus Kelompok Petani Sumur Pompa di Kecamatan Tejakula)

Authors

  • Gede Sedana Fakultas Pertanian Universitas Dwijendra

DOI:

https://doi.org/10.46650/dwijenagro.1.1.264.%25p

Abstract

Pemberdayaan KPSP bertujuan untuk mewujudkan kelembagaan KPSP yang otonom, mandiri, mengakar di masyarakat, bersifat social-ekonomi, budaya, dan berwawasan lingkungan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan para anggotanya. Tujuan lain dari pemberdayaan KPSP yaitu agar KPSP dapat memberikan  kemudahan  dan  peluang  kepada  anggotanya untuk  secara  demokratis  membentuk organisasi/unit usaha ekonomi di tingkat usahatani dengan pilihannya.Upaya yang dilakukan mencakup : peningkatan  kemampuan organisasi  KPSP;  peningkatan kemampuan teknis irigasi dan pertanian; peningkatan kemampuan usahatani & usaha ekonomi; dan monitoring & evaluasi. Dalam rangka peningkatan kemampuan usahatani dan usaha ekonomi dilakukan kegiatan-kegiatan : pelatihan usahatani; pembuatan percobaan/percontohan; bantuan stimulan sarana produksi (saprodi) seperti pupuk, bibit, pestisida, alat mesin pertanian (alsintan), dan modal kerja; bantuan stimulan prasarana usahatani seperti jalan usahatani, kios saprotan, lumbung, dan tataguna air tingkat usahatani (TGATUT);  bantuan stimulan  pengolahan  dan  pemasaran hasil usahatani seperti penggilingan padi, penampungan hasil, sortasi, pengepakan dan lain-lain; dan fasilitasi KPSP. 

References

Anonimus, 1999. "North Bali Ground Water

Irrigation and Water Supply Project".

Singaraja

Anonimus, 1999. "Intruksi Presiden Nomor 3

Tahun 1999 tentang Pembaharuan

Kebijaksanaan Pengelolaan Irigasi".

Jakarta

Anonimus, 2001. "Kerangka Pelaksanaan

Program Pembaharuan Kebijaksanaan Pengelolaan Irigasi". Jakarta

Grandstaff and Grandstaff, 1993. Rapid Rural

Appraisal". Kon Khaen. Thailand.

Downloads

Published

2010-05-05

Issue

Section

Articles