SMA Dwijendra Di Denpasar

  • I Ketut Cenik Adiartana Universitas Dwijendra
  • Arya Bagus Mahadwijati Wijaatmaja, S.T., M.T. Universitas Dwijendra
Keywords: Pendidikan, Sekolah Menengah Atas, Berbudaya dan Unggul

Abstract

Denpasar merupakan kota berwawasan budaya dimana pendidikan merupakan sektor penting dalam mewujudkan perkembangan dan kemajuan kota yang berwawasan budaya. Untuk mewujudkan hal tersebut perlu didukung oleh pembentukan sumber daya manusia yang cerdas, unggul dan berbudaya mulai dari usia sekolah, terutama jenjang sekolah menengah atas. Banyak sekolah yang mampu membentuk manusia yang cerdas, tetapi kurang memperhatikan pendidikan budaya yang menjadi ciri dan karakter orang Bali. Jika hal tersebut terus dibiarkan maka nilai luhur budaya yang kita miliki akan semakin luntur. Untuk mengatasi hal tersebut perlu diciptakan lembaga pendidikan yang mampu memberikan pendidikan secara utuh yang tetap berbasiskan budaya yang adi luhur. Tanggung jawab tersebut tidak hanya ada pada tangan pemerintah, peran serta penyelenggara pendidikan swasta juga sangat besar. Yayasan Dwijendra Denpasar merupakan salah satu penyelenggara pendidikan yang berbasiskan budaya dan agama Hindu. Sekolah menengah atas yang diselenggarakan oleh Yayasan Dwijendra sudah terkenal dan mampu menghasilkan anak didik yang berkualitas, dan berbudaya sehingga mempunyai karakter yang unggul. Keunggulan tersebut mejadikan sekolah yang dimiliki Yayasan Dwijendra sebagai sekolah favorit, sehingga daya tampung sekolah sudah melebihi batas maksimal yang ditentukan sesuai dengan peraturan yang ada. Berdasarkan permasalahan yang ada, dengan mengumpulkan data, baik data primer maupun data sekunder serta analisis data yang ada dengan metode induktif yaitu penarikan kesimpulan umum dari data atau fakta-fakta yang diberikan atau yang ada, maka perlu dirancang Sekolah Menengah Atas (SMA) Dwijendra di Denpasar. Perancangan SMA Dwijendra di Denpasar dilakukan dengan konsep yang modern yag dipadukan dengan konsep budaya lokal sehingga memiliki ciri dan karakter tersendiri sebagai sebuah sekolah yang mampu membentuk karakter anak didik yang unggul dan berkualitas serta tetap mamu mempertahankan karakter budaya dan Agama Hindu yang adi luhur.

References

Ernst Neufert, Data Arsitek, Jilid I, Edisi Kedua, Erlangga, Jakarta, 1995
Ernst Neufert, Data Arsitek, Jilid 2, Edisi 33, Erlangga, Jakarta, 2002
Kusmiati, Artini.2004, Dimensi Estetika Pada Karya Arsitektur dan Desain. Jakarta:Djambatan
Sangkoyo, Hendro. 1994. Pengantar Arsitektur. Jakarta : Erlangga
White, Edward T, 1985, Analisa Tapak, Pn. Intermedia, Bandung.
Sumber internet/website:
http://seputarsekolahinfo.blogspot.co.id/2016/09/organisasi-sekolah.html
www.google.com
Published
2021-02-17
How to Cite
[1]
I Ketut Cenik Adiartana and Arya Bagus Mahadwijati Wijaatmaja, S.T., M.T. 2021. SMA Dwijendra Di Denpasar. Jurnal Anala. 7, 2 (Feb. 2021), 16-26. DOI:https://doi.org/10.46650/anala.7.2.1043.16-26.
Section
Articles